Ditemukan Cincin Bersejarah Senilai Rp485 Juta

LONDON - Tim arkeolog telah
melakukan pertemuan di Yorkshire
Museum di Inggris untuk
mendiskusikan penemuan harta
karun yang merupakan cincin
bersejarah. Cincin mewah bernama
Escrick Ring ini kabarnya terbuat
dari emas serta batu safir biru.
Cincin ini diduga merupakan Raja
Prancis yang berusia 1.600 tahun.
Benda bersejarah tersebut
ditemukan menggunakan alat
pendeteksi logam.
Cincin ini ditemukan oleh Michael
Greenhorn dari York and District
Metal Detecting Club di 2009.
Yorkshire Museum sempat
menaikkan tawaran kepada
Michael untuk bisa membeli cincin
tersebut seharga USD50 ribu atau
sekira Rp485 juta.
Hiasan batu safir biru yang
pernah ditemukan di Inggris
diperkirakan telah ada sejak
abad ke-10 atau ke-11. Peneliti
masih mengamati apakah cincin ini
benar-benar berasal dari
peninggalan Raja Prancis.
"Tidak ada (cincin) seperti ini
yang telah ditemukan di negeri
ini (Inggris)," kata Natalie
McCaul, kurator arkeologi di
Yorkshire Museum, seperti dikutip
Foxnews, Rabu (5/6/2013).
Menurutnya, cincin safir ini
bahkan lebih istimewa dari yang
dipikirkan sebelumnya.
Laporan terbaru mengungkap
Escrick Ring dibuat di Eropa,
kemungkinan di Prancis. Cincin
tersebut juga diyakini kepunyaan
seorang raja atau pemimpin.
Selain itu, peneliti menyimpulkan
bahwa cincin bersejarah tersebut
pernah digunakan pada abad ke-5
atau ke-6, yakni 600 tahun lebih
awal dari yang diperkirakan
sebelumnya. "Kami berharap ini
bisa mengarahkan kami untuk
menemukan informasi lebih detail
tentang cincin dan siapa
pemiliknya," ungkap Natalie.

Comments