Ilmuwan Temukan Spesies Kadal Baru di Australia

CANBERRA - Ilmuwan menemukan
spesies kadal baru yang bertahan
hidup di bukit pasir, Australia
Barat. Ilmuwan khawatir spesies
kadal Ctenotus ora dengan ukuran
panjang tubuh enam sentimeter
ini akan punah.
"Penemuan spesies baru ini
merupakan peristiwa penting
dalam ilmu pengetahun," ujar
peneliti dari Australian National
University, Geoffrey Kay yang
menemukan kadal tersebut dengan
rekannya Scott Keogh, seperti
dikutip ABC Science, Senin
(29/10/2012).
Kay mengatakan, dirinya
beruntung bisa menemukan spesie
kadal baru itu, terlebih lokasi di
mana ditemukannya Ctenotus ora
masih berada di wilayah
negaranya sendiri. Ia
memperingatkan tentang ancaman
nyata yang kini dialami reptil.
Lebih lanjut ia menjelaskan,
meskipun ini merupakan penemuan
yang luar biasa, namun spesies
kadal tersebut kini terancam
mengalami kepunahan. "Spesies
kadal baru ini berada di risiko
serius dan bisa punah mendadak,
(padahal) baru saja tampak di
depan kita," terangnya.
"Hanya beberapa kadal jenis ini
yang pernah ditemukan di alam
liar. Jadi, sementara kita tahu
bahwa ini angka yang rendah.
Kami tidak yakin ukuran yang
tepat untuk populasi yang masih
tersisa," tuturnya.
Ia mengungkapkan, perkembangan
di sepanjang garis pantai dekat
Perth, perlu mempertimbangkan
kadal baru jenis ini. Di wilayah
dekat Perth juga kemungkinan
terdapat sejumlah besar spesies
lain yang belum ditemukan.
Australia bagian barat diakui
sebagai salah satu dari 25 tempat
keanekaragaman hayati tertinggi
di dunia. Selain itu, wilayah
lainnya seperti Madagaskar,
hutan tropis Afrika Barat dan
Cerrado Brazil.

Comments