CALIFORNIA - Ilmuwan dari UCLA
(University of California, Los
Angeles) baru-baru ini
mengumumkan penemuan
terbarunya, yang diklaim
merupakan superkapasitor
berkemampuan tinggi. Material
baru ini bisa dimanfaatkan untuk
jaringan listrik perkotaan serta
pengereman regeneratif pada
kendaraan hibrida.
Dilansir Sciencedaily, Selasa
(16/4/2013), peneliti asal Amerika
Serikat ini telah mensintesiskan
bahan yang menunjukkan
kemampuan tinggi untuk
penyimpanan cepat serta
pelepasan energi. Temuan ini
dilaporkan dalam jurnal Nature
Materials, yang dipimpin oleh
profesor Materials Science and
Engineering, Bruce Dunn.
Bruce Dunn mendefininisikan
karakteristik dari bentuk sintesis
dari oksida niobium dengan
fasilitas besar untuk menyimpan
energi. Material ini digunakan
dalam superkapasitor, yang
merupakan perangkat dengan
kombinasi kapasitas penyimpanan
tinggi dari baterai lithion ion dan
kemampuan cepat pengiriman
energi.
Peneliti UCLA mengatakan,
pengembangan inovasi ini
diharapkan akan memberikan
solusi untuk pengisian baterai
cepat pada perangkat elektronik.
Selain itu, superkapasitor juga
diharapkan bisa membantu untuk
aplikasi elektronik mobile serta
peralatan industri.
"Dengan pekerjaan ini, kita
mengaburkan garis antara apa
yang disebut baterai dan apa
yang dinamakan superkapasitor,"
ungkap peneliti UCLA, Veronica
Augustyn. Superkapasitor ini bisa
digunakan dalam sistem
penangkap energi, sehingga mesin
akan mengurangi penggunaan
bahan bakar hidrokarbon seperti
diesel.
Comments
Post a Comment